BERITA

Detail Berita

SMA NEGERI I LEBATUKAN ADAKAN PERTEMUAN DENGAN ORANGTUA KELAS XII

Kamis, 16 Februari 2023 19:30 WIB
106 |   -

Oleh Athanasius Lelangwayan

(Koordinator Literasi SMANSA Lebatukan)

Menyongsong ujian akhir sekolah, SMA Negeri I Lebatukan mengadakan pertemuan dengan orangtua wali kelas XII. Pertemuan ini diadakan pada 16 Februari 2023 bertempat di Aula SMA Negeri I Lebatukan. Tujuan dari pertemuan ini adalah memberikan informasi kepada orang tua atau wali peserta didik kelas XII terkait perkembangan anak di sekolah, jadwal ujian bagi kelas XII dan penegasan kembali terkait beberapa ketentuan kelulusan yang harus diselesaikan oleh setiap peserta didik, khususnya berkaitan dengan pelunasan keuangan sekolah.

Kepala SMA Negeri I Lebatukan, Darius Buku, dalam sambutannya menyoroti kehadiran peserta didik kelas XII, khususnya kehadiran peserta didik setelah dilangsungkannya ujian Karya Tulis Ilmiah pada tanggal 6-8 Februari 2023 kemarin.

“Baru selesai ujian Karya Tulis Ilmiah kemarin, siswa mulai apatis dengan disiplin waktu. Dalam dua minggu terakhir, absensi siswa mengalami kenaikan yang luar biasa. Masih ada aturan sekolah. Jangan sampai sekolah mengembalikan anak ke orangtua karena tidak taat aturan,” tegas Darius Buku saat memberikan laporan tentang keadaan peserta didik kelas XII di hadapan para orangtua mereka.  

Untuk mengatasi ini, Darius Buku mengajak orangtua peserta didik untuk membatasi kegiatan anak-anak mereka di luar kegiatan sekolah.

“Kita sama-sama mengontrol mereka. Peran dan kontrol orangtua sangat diperlukan. Kegiatan di luar kegiatan sekolah perlu dibatasi agar anak-anak tidak mencari alasan untuk tidak datang ke sekolah. Tolong jangan beri izin untuk kegiatan di luar sekolah.”

Darius Buku selaku Kepala Sekolah juga mengingatkan kembali kepada orangtua tentang tunggakan keuangan sekolah, baik itu tunggakan keuangan ANBK dan keuangan komite.

“sangat diharapkan agar sebelum pengumuman kelulusan, keuangan harus beres. Keuangan ANBK dan komite harus beres. Ijazah harus diambil sebagai kebanggan anak. Jangan sampai ijazah tidak bisa diambil karena urusan administrasi,” tegasnya kembali saat sesi diskusi dengan orangtua peserta didik.

Beberapa catatan yang telah disampaikan oleh Darius Buku selaku Kepala Sekolah, ditegaskan kembali oleh Martin Ola Nedin, selaku Wakil Kepala Sekolah bidang kurikulum. Namun, Beliau mempunyai data yang cukup komprehensif tentang kehadiran peserta didik kelas XII.

“Per tanggal 9-15 Februari 2023, kehadiran siswa setelah seminar Karya Tulis Ilmiah menurun. Kelas XII Bahasa, ada empat orang yang alpa empat kali. Kelas XII IPS, ada tujuh orang yang alpa dua kali, dan kelas XII IPA ada satu orang yang alpa dua kali,” tegas Beliau.

Terkait data ini Beliau menegaskan bahwa kehadiran peserta didik merupakan bagian yang penting sebagai syarat kelulusan. Sebab para peserta didik masih harus menyelesaikan beberapa ujian dalam dua bulan ke depan.

“Ada tiga jenis ujian yang harus diikuti oleh semua siswa kelas XII. Ujian pertama adalah ujian portofolio berupa Karya Tulis Ilmiah, dan Esai Ilmiah yang akan dijalankan pada 1-4 Maret 2023. Esai ilmiah dibuat oleh masing-masing siswa. Kemudian ada juga ujian praktek untuk matapelajaran seni budaya, penjas, dan TIK yang akan terjadi pada tanggal 13 Maret sampai selesai. Yang terakhir adalah Ujian Akhir Sekolah yang akan terjadi pada 12-15 April 2023,” papar Beliau.

Sebagai informasi, jadwal Ujian Akhir Sekolah yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan akan terjadi pada 10-18 April 2023. Namun karena ada agenda lain yang harus dijalankan oleh sekolah, maka SMA Negeri I Lebatukan menjadwalkan Ujian Akhir Sekolah pada 12-15 April 2023, dengan dua hari akan dipadatkan dari empat hari ujian.

Dengan padatnya jadwal ujian yang sudah ditetapkan oleh pihak kurikulum sekolah, Martin Ola Nedin mengharapkan agar orangtua perlu mengontrol anak-anaknya terkait dengan kegiatan di luar sekolah agar absensi peserta didik di sekolah bisa dikurangi.  

Bagai gayung bersambut, penegasan dari Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah terkait tingginya absensi peserta didik kelas XII mendapat respon dari para orangtua. Salah satu orangtua dari peserta didik kelas XII pun sepakat dengan perlu adanya kontrol dari orangtua kepada anak-anak saat di rumah maupun di sekolah.

“Tanggungjawab penuh terhadap anak-anak ada di orangtua. Anak-anak punya banyak waktu ada dengan orangtua ketimbang di sekolah. Oleh karena itu, absensi anak perlu disampaikan kepada orangtua agar orangtua tahu,” tegas salah satu orangtua peserta didik.

Keberhasilan peserta didik dalam menyelesaikan ujian mereka nanti adalah juga keberhasilan dari para guru dan orang tua. Oleh karena itu, kerjasama yang baik antar semua pihak perlu digalakan sejak awal agar peserta didik dapat mempersiapkan diri dengan baik dan dapat memperoleh hasil ujian yang memuaskan.


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini