Sambutan Kepala Sekolah SMAN 1 Lebatukan
PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID – 19 DI SMA NEGERI 1 LEBATUKAN
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Corona Virus Disease atau lebih dikenal dengan sebutan Covid – 19 telah lama berlangsung dan berdampak pada semua sektor kehidupan, termasuk kegiatan pembelajaran di sekolah yang tidak berjalan sebagaimana biasanya.
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset mengeluarkan panduan terkait kegiatan pembelajaran untuk tahun pelajaran 2021/2022 pada Juni lalu yang menjadi pedoman bagi satuan pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan pada tahun pelajaran 2021/2022 ini. Namun tentu sekali disesuaikan dengan kondisi dan keadaan pada satuan pendidikan masing-masing.
Sistim pembelajaran yang digunakan adalah pembelajaran daring (dalam jaringan) yang mana pelaksanaannya tanpa tatap muka secara langsung antara guru dan siswa namun secara online. Guru harus dapat memastikan pembelajaran tetap dilakukan setiap hari meski siswa berada di rumah. Solusinya adalah dengan media online. Dengan sistim pembelajaran seperti ini, maka pasti akan berdampak pada segi pembiayaan, yaitu ketersediaan pulsa dan jaringan internet yang baik. Walau demikian sekolah harus tetap melaksanakan pembelajaran ini.
Hambatan lainnya adalah control yang dilakukan guru selama pembelajaran, kini berpindah ke orangtua di rumah. Orangtua diharapkan untuk mendampingi anak selama jam kegiatan pembelajaran. Orangtua dapat mencari solusi bila anak menemui kesulitan. Orangtua adalah perpanjangan tangan guru dalam hal pendampingan selama jam pembelajaran. Kenyataan yang dihadapi adalah kebanyakan anak dibiarkan sendiri belajar tanpa dampingan. Banyak orangtua tidak mampu mendampingi anak dalam belajar. Orangtua merasa stress karena tugas yang harusnya dilakukan guru harus berpindah ke orangtua yang kurang memahami strategi pembelajaran.
SMA Negeri 1 Lebatukan dalam tahun pelajaran 2021/2022 ini, melaksanakan pembelajaran secara daring atau on line dengan menggunakan Aplikasi LMS (learning management system), yang merupakan perangkat lunak untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran. Pembelajaran melalui LMS ini menyajikan beragam materi pembelajaran digital, berupa video, animasi, rekam suara terkait materi ajar dan dapat pula dalam bentuk teks elektronik sebagai bahan bacaan siswa.
Ketika menggunakan perangkat ini, guru guru sudah dapat menginput semua dokumen yang diperlukan dalam pembelajaran, mulai dari silabus, rencana pembelajaran, langkah kegiatan, materi hingga penilaian. Hal ini akan sedikit lebih memudahkan bagi guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran. Para guru juga diminta untuk dapat merancang penyampaian materi yang bervariasi, dan tidak hanya dengan lembar kerja. Guru dapat mengupload materi lewat video, atau merekam suara terkait materi ajar, animasi, atau hal lainnya. Materi yang disajikan haruslah singkat, padat namun berisi. Dari sinilah kreatifitas guru diperlukan. Selain berkreasi dalam penyajian materi ajar, guru diharapkan dapat memberikan nasihat dan motivasi agar siswa dapat tetap aktif dan menjadi terbiasa dengan pembelajaran daring ini. Guru juga perlu membangun komunikasi yang baik dengan orangtua siswa untuk dapat saling memberi informasi terkait perkembangan pembelajaran anak.
Kiranya pelaksanaan pembelajaran di masa pandemic ini dapat berjalan seperti yang diharapkan.
081337997342
